Bagi para penderita diabetes, mengontrol kadar gula darah secara rutin merupakan suatu kewajiban. Hal ini dilakukan untuk menghindari munculnya tanda gula darah tinggi secara mendadak.
Meski diabetes bukan penyakit yang dapat disembuhkan, namun penyakit ini dapat dikendalikan. Berbagai cara seperti mengatur pola makan, olahraga, dan mengonsumsi obat dapat mengurangi risiko komplikasi lain yang lebih parah.
Tanda Gula Darah Tinggi Dapat Terjadi Kapan Saja
Kadar gula dalam darah dapat naik dan turun secara fluktuatif sesuai dengan pola hidup penderita diabetes. Saat gula darah berada di atas batas normalnya, tubuh akan memberikan reaksi berupa tanda-tanda.
Reaksi tubuh ini mudah dikenali agar Anda dapat lebih waspada dan segera melakukan penanganan yang tepat. Berikut adalah tanda-tanda gula darah tinggi:
1. Sering Buang Air Kecil
Saat kadar gula dalam darah tinggi maka tubuh secara otomatis akan berusaha untuk menguranginya. Salah satu caranya adalah dengan membuang kelebihan gula darah melalui urin.
2. Selalu Merasa Haus
Terkait dengan tanda gula darah tinggi sebelumnya, saat Anda sering melakukan buang air kecil maka cairan dalam tubuh akan berkurang. Tubuh akan secara otomatis mengirim sinyal ke otak untuk menambah pasokan cairan dengan cara merasa haus.
Semakin sering buang air kecil maka Anda akan merasa semakin haus. Saat Anda semakin banyak minum maka akan semakin sering juga buang air kecil. Hal tersebut merupakan siklus alami dalam tubuh.
3. Kelelahan
Naiknya kadar gula dalam darah dapat disebabkan karena ketidakmampuan hormon insulin untuk menguraikan gula darah menjadi energi. Saat tubuh kekurangan energi maka Anda akan selalu merasa kelelahan.
4. Penglihatan Kabur
Kelebihan kadar gula dalam darah memaksa tubuh untuk mengendalikannya secara alami dengan berbagai cara. Salah satunya dengan mengirimkan kelebihan gula darah yang bercampur air ke bagian mata.
Banyaknya air dan gula darah yang menuju ke mata mengakibatkan pembengkakan di area lensa mata dan menyebabkan penglihatan menjadi kabur karena lensa tidak dapat bekerja dengan baik.
5. Sakit Kepala
Sakit kepala menjadi tanda paling umum yang ditunjukkan oleh tubuh saat terjadi suatu masalah. Namun saat sakit kepala sangat jarang Anda rasakan atau dirasakan berbarengan dengan beberapa tanda sebelumnya maka Anda perlu waspada.
Sakit kepala bisa terjadi akibat tubuh mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan. Hal ini bisa disebabkan karena terlalu sering buang air kecil tanpa diimbangi mengonsumsi air yang cukup.
Penyebab Munculnya Tanda Gula darah Tinggi

Anda pasti juga bertanya-tanya apa penyebab munculnya tanda gula darah tinggi? Tanda-tanda diatas tidak akan muncul tanpa adanya kenaikan kadar gula darah dalam darah.
Naiknya kadar gula darah dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor antara lain pola makan yang tidak dijaga sehingga Anda mengonsumsi banyak makanan mengandung gula dan stres.
Selain itu tidak meminum obat secara teratur serta adanya kemungkinan dosis pengobatan atau injeksi insulin yang perlu disesuaikan ulang dapat menjadi penyebab naiknya kadar gula darah secara drastis.
Cara Mengatasi Gula Darah Tinggi
Namun jangan khawatir karena kami juga memberikan cara untuk mengatasi tanda gula darah tinggi. Anda dapat melakukan pengaturan pola dan porsi makan dan memulai program penurunan berat badan.
Hal terpenting saat tanda gula darah tinggi muncul adalah jangan panik. Jika hal ini terkait dengan dosis obat atau insulin yang Anda konsumsi, maka Anda perlu mengonsultasikan ulang dengan tenaga medis untuk penanganan yang tepat.
Setelah mengetahui tanda gula darah naik diharapkan Anda dapat lebih waspada dan selalu mengontrol kadar gula darah secara rutin serta menerapkan pola hidup sehat.
Jangan lupa untuk selalu melakukan tindakan pencegahan dengan menambah informasi terkait diabetes melalui berbagai artikel di Mganik dan membagikannya ke pejuang diabetes lainnya.